Radar MFA NoD Revolution from Simple_Ethnic

Kalau dulu Simple_Ethnic sekarang berubah menjdai Radar MFA NoD.

Ketika Oki Setiana Dewi Mengundang Siswa Memakai Jilbab

Untuk kesempatan kedua, Oki Setiana Dewi, disajikan antara Universitas Muhammdiyah Malang (UMM) siswa. Pada awalnya dia datang ke UMM ia mempromosikan filmnya.

36 Meter Indonesian Phinisi (versi Radar MFA NoD)

Clarification... Is this the well known Indonesian phinisi Silolona of SEA Yachting and Phuket King's Cup renown...? Yes it is..!

Tari Saman Murid SMAK Ricci Pukau Penonton

Sebanyak dua puluh tiga siswa–siswi kelas satu SMA, dengan pakaian khas, duduk bersimpuh di atas panggung. Dengan serempak mereka melakukan gerakan tepuk tangan, tepuk dada, paha dengan tangan kanan dan kiri, berganti-gantian sambil mendedangkan lagu berbahasa Arab dan Aceh. Penampilan ini memukau para penonton.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Sabtu, 24 Maret 2012

Ekspresi, Penjiwaan, Impovisasi yang baik

Kediri, (23/03) ILP SMA POMOSDA menampilkan pertunjukan teater yang di dalamnya menyampaikan kritik kepada pemerintah Indonesia yang selalu merugikan rakyat kecil seperti korupsi, kolusi, dan nepotisme. Maka dalam ILP ini, SMA POMOSDA menampilkan yang berbeda dengan yang lain. Kalau yang lain memakai drama dari legenda tanah jawa dan tanah bumi eropa, maka mereka menampilkan yang sedang dihadapi bangsa Indonesia sekarang mereka mengemasnya dalam bungkus yang baik mereka memberi judul "JAKARTA" yang dimana di dalam Ibu Kota Indonesia ini banyak sekali kesenjangan sosial yang di alami bangsa Indonesia seperti kejahatan yang merajalela di ibukota, ujar thoriq salah satu crew anggota ILP asal SMA POMOSDA dan menurut mereka kami mengambil tema ini dikarenakan semakin kebobrokkan bangsa, ujar Putri Zakkiya(Red).

Akustik Asal SPENESA Ciptakan Lagu

Kediri (24/03) Diawali dengan tembang apuse dari Papua, SPENESA Akustik dari SMPN 1 Kediri menyajikan penampilan memukau dengan sentuhan berbeda dari yang lain personil mereka,  Laras, Amel, dan Ines membawakan permainan biola nan apik mengiringi 3 penyanyi bersama instrument lainnya.

Nah ada yang lain lagi dari Spenesa. Khusus untuk kompetisi ini, Bapak Joko Yuswantoro selaku pembina grup ini menciptakan sebuah lagu yang bertajuk kebersihan dengan judul "Kali Brantas". Dalam lagu ini, Spenesa mengajak para pendengar untuk menjaga kebersihan Kota Kediri, khususnya daerah Sungai Brantas. Selain itu, lagu ini juga mudah untuk dipelajari. Setelah pembuatannya selama seminggu, mereka berlatih selama, kurang lebih, 3 minggu.

"Semoga Akustik Spenesa jadi juara", harap Ginda, salah seorang vokalis Spenesa dengan nada optimis (Red).

Peserta Ethnic Dance tampil Energic

Kediri, (23/03) Ethnic Dance memang event baru dalam School Contest VI namun peminatnya bisa dikatakan sangat banyak dan diminati dikarenakan event ini merupakan event yang sangat berbau anak remaja dan sangat cocok untuk kaula muda yang sangat energik sebab dalam ethnic dance terdapat banyak nilai-nilai kebudayaan dan semangat generasi mud untuk lebih cinta budaya sendiri, dalam ethnic dance peserta menunjukkan performa masing-masing dan energik tampak terlihat dari penampilan ethnic dance pertama dari man3 kediri tampil dengan atraktif, spektakuler, dan energik tidak berhenti di situ semua peserta juga tidak mau kalah mereka tampil lebih energik dengan costum yang sangat menarik dan penuh kreasi mulai dari kostum olahraga sampai kostum cherleader.
Suara dari para suporter pun juga menjadi lagu tersendiri bagi peserta ethnic dance pasalnya para suporter juga berteriak histeris ketika team mereka main di atas panggung teriakan mereka dijadikan sebagai support bagi mereka agar menambah energi mereka ketika menampilkan performa yang sempurna dan baik agar sekolah mereka mendapat juara pada event baru ini ujar salah satu anggota team dari Doho jadi jaga terus semangat kalian generasi muda jangan mau kalah dengan para peserta Ethnic Dance.

Putri Lingkungan in the Battle

Kediri, (24/03) kehebohan terjadi di Ballroom Kediri Mall finalis para putri lingkungan saling beradu bakat dengan finalis putri lingkungan lain pasalnya mereka tidak mau mengalah dengan para finalis lainnya di karenakan ini merupakan tahap akhir dari ajang mencari bakat dari putri lingkungan di School Contest VI sekaligus putri lingkungan terfavorit dari semua sekolah mereka saling menunjukkan yang terbaik karena dalam hari ini ada nominator putri lingkungan baik putri lingkungan terfavorit dan lain-lain.

Selain kehebohan terjadi di panggung kehebohan juga terjadi di suporter Putri Lingkungan yang saling beradu yel-yel dengan sekolah lain untuk menunjukkan bahwa putri lingkungan dari sekolah mereka sangat pantas menjadi Putri Lingkungan 2012 maka dari itu para suporter setiap sekolah saling heboh dan membunyikan suara yel-yel mereka masing demi putri lingkungan dari setiap sekolah mereka menjadi yang terbaik dalam ajang School Contest VI, menurut Safitri Nindya untuk Putri Lingkungan tahun ini sangat kreatif dilihat dari segi bergaya di atas panggung dan cara mereka menunjukkan bakat mereka masing-masing dengan saling bersaing dalam menjawab pertayaan dari panitia jadi siapakah yaa Putri Lingkungan 2012... what is Putri Lingkungan 2012 ?

Seminar Jurnalist Blog bersama Flexi

Kediri (24/03) Pizza Hut, selain di meriahkan dengan Ethnic Dance juga di adakan seminar jurnalist blog yang di adakan oleh flexi yang bertempat di Lantai dasar yaitu lantai satu tepatnya di Pizza Hut di sini para peserta di beri pangarahan dan ilmu tentang kejurnalisan dan semacam informasi tentang telkom yaitu tentang launching produk baru mereka yaitu flexi evdo atau broadband yang secara diresmikan oleh Bapak Walikota Kediri kemarin pada saat pembukaan School Contest VI kemarin selain mendapatkan tentang flexi peserta seminar juga diberi promo-promo yang ada di flexi dan bagaimana cara mendaftar promo flexi baru ini di dalam materi tentang blog juga ada semacam door prize bagi peserta yaitu berupa modem flexi evdo dan voucher pulsa senilai Rp. 50.000,- yang dibagikan secara cuma-cuma tidak berhenti disitu flexi juga masih memberi door prize berupa 3 buah android jadi jika di antara kalian-kalian ada yang menginginkan android jadi buru-buru karena sampai pada tanggal 30 April 2012, bagaimana ya caranya ... ? caranya cukup mudah daftar kan blog atau alamat e-mail anda ke telkom terdekat anda dengan menceritakan pengalaman menarik anda dengan menggunakan internet dengan maksimal kata 200 karakter dan kriteria penilaian nya barag siapa yang paling sering koment atau paling banyak bercerita itu juga mempengaruhi selamat bercerita.

Bagi peserta Journalist blog yang tidak memiliki modem jangan berkecil hati selama School Contest VI ini flexi memberi penawaran yang sangat gila-gilaan yaitu promo modem murah hanya sekitar Rp 99.000,- dengan syarat menunjukkan kartu atau id card peserta Journalist Blog kepada penjaga stand flexi bisa di lantai  tujuh maupun di lantai tiga so... buruan beli selama promo masih berlaku terakhir promo besok.

Mikrofon Lagi??

Kediri (23/03) Baru saja masalah itu dialami MAN3, eh tak selang lama si mikrofon kembali merajuk.

Kali ini, peserta ILP's Got Talent tingkat SMP yang performancenya terhenti karenanya. Saat Rosa Safirotun Nabila, atau sering dipanggil Rosa ini, dari SMPN 1 Prambon mengucapkan salam pembuka... Lhoh kok suaranya tak terdengar? Beberapa kali dia checks sound, tapi tak ada hasil. Dengan sigap Mas Anang, selaku MC segera menukarnya dengan mikenya. Rosa pun unjuk kebolehan dengan story telling yang berjudul 'Banyuwangi'
Walau sempat tersendat, Rosa tetap percaya diri

Ternyata si mike memang bermasalah setelah mencoba, untuk kedua kalinya, membawakan ajang pencarian bakat itu. Panitia pun segera mengantisipasi masalah ini. Semoga ke depannya bisa lebih lancar tanpa si mike yang merajuk lagi. (MI/DKK)

Penampilan Accoustic MAN3 Kurang Maksimal

Kediri, (23/03) Accoustic MAN 3 Kediri tampil sebagai pembuka Accoustic Contest. Sebagai peserta pertama, penampilan grup akustik yang disebut Esteria itu kurang sempurna. Alunan musik yang indah dan suara Clarita, vokalis Esteria yang merdu tidak dapat menghasilkan nada yang harmoni. Mereka menyesalkan performa mereka yang kurang memuaskan itu. Padahal saat latihan bisa lebih maksimal, tutur salah seorang Esteria.

Ternyata kendala di balik semua itu hanyalah terletak pada mikrofonnya. Beberapa mikrofon yang telah disediakan panitia tidak bekerja dengan baik. Al hasil, suara mereka tidak bisa berpadu menjadi satu. Tapi penampilan selanjutnya yang dibawakan oleh grup akustik dari SMAN 5 Kediri bisa berjalan dengan baik. Yah, mau bagaimana lagi? Sebagai peserta, kami hanya bisa menampilkan yang terbaik yang kami bisa, ujar Nayla, gitaris Esteria.

Akankah kekurangan ini terulang oleh peserta lain??? (MI/DKK)

Sterofoam No! Bekas Yes

MTsN Puncu untuk SC VI kali ini mereka berbeda dengan mading dari sekolah lain. Kalau biasanya menggunakan sterofoam, untuk kali ini mereka sengaja tidak menggunakan sterofoam karena menilai dari pada menggunakan barang-barang beli terus di buang, mereka lebih memilih menggunakan kaleng bekas dan barang-barang bekas lainnya seperti sandal jepit. Menurut mereka bentuk dan kegunaannya hampir sama dengan sterofoam. Selain menggunakan barang bekas mereka juga menampilkan produk TTG (Teknologi Tepat Guna), yaitu blotong, bahan bakar alternatif dari limbah tebu, dan nata de pace.

Yang menarik lain dari MARSAPUNK ini adalah doorprize dari TTS berhadiah. Untuk setiap visitor stand mading mereka yang dapat menjawab, minimal 10 soal, akan mendapatkan Kreasi Clay asli made in Marsapunk.

Blotong, produk kebanggaan Marsapunk

Souvenir dari Marsapunk